Penyelidikan Epidemiologi (PE) DBD di Desa Wonosuko

[Rabu, 16 Oktober 2024] - Penyelidikan Epidemiologi (PE) DBD adalah kegiatan pencarian penderita atau tersangka DBD lainnya dan pemeriksaan jentik di tempat tinggal penderita dan rumah/bangunan sekitarnya termasuk tempat-tempat umum dalam radius sekurang-kurangnya 100 (seratus) meter (kira-kira 20 rumah) yang berada di sekitar rumah penderita tersebut.

Tujuan dilaksanakan PE DBD ini yaitu untuk mengetahui potensi penularan dan penyebaran DBD lebih lanjut serta tindakan penanggulangan yang perlu dilakukan di wilayah sekitar tempat tinggal penderita. Pelaksanaan PE DBD ini dilaksanakan pada rumah dengan radius 100 meter dari lokasi tempat tinggal penderita dengan pemantauan lingkungan, edukasi serta sosialisasi masyarakat sekitar, pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan pemberian abate.

                                                                    

Petugas kesehatan bersama Perawat Desa Wonosuko langsung memberikan pemahaman mengenai pentingnya melaksanakan program 3M untuk mencegah perkembangan pertumbuhan nyamuk demam berdarah. Program tersebut meliputi :

  1. Menguras. Hal ini dilakukan dengan membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain
  2. Menutup. Langkah ini dilakukan dengan menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sejenisnya.
  3. Mengubur. Mengubur atau memanfaatkan kembali barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular Demam Berdarah.

Dan kegiatan tambahan lainnya seperti menaburkan bubuk larvasida pada penampungan air yang sulit dibersihkan, dan menanam tanaman pengusir nyamuk seperti bunga lavender, daun sereh, basil, catnip. thyme, peppermint, cengkeh dah sejenisnya. 

Share Berita Ini